Racep Tayyip Erdogan. Foto: DW (News)Jakarta - Ancaman presiden Turki, Racep Tayyip Erdogan, untuk memboikot produk elektronik asal Amerika Serikat ditanggapi bermacam-macam oleh warga Turki. Ada yang mendukung, ada pula yang tidak.
Boikot iPhone ini sebagai salah satu tindakan akhir Erdogan alasannya yaitu AS turut kuat dalam jatuhnya mata uang lira, yang menciptakan Turki terancam krisis ekonomi. Sebagai ganti iPhone, warga Turki diminta menggunakan Samsung atau ponsel buatan vendor lokal.
Beberapa jam sehabis Erdogan mengutarakan undangan pemblokiran, pemakai iPhone setempat berjulukan Ayse Orga malah membeli model barunya di sebuah toko elektronik. Penjaga toko itu, Umit Yilmaz, menyebut memang banyak warga Turki menggemari iPhone.
"Aku sendiri punya anak usia 16 tahun yang menggemarinya. Coba saja ambil iPhone dari dia, bila kau bisa," kata Umit yang dikutip detikINET dari UNTV News.
Warga lain berjulukan Arif Simsek mengaku mendukung undangan Erdogan. "Kami mendukung penuh keputusannya. Kami mendukung ia dengan nyawa kami ketika upaya perebutan kekuasaan dan kini kami juga akan mendukungnya," tutur dia.
Erdogan sendiri dikenal sering menggunakan iPhone Bahkan tidak cuma iPhone, melainkan juga iPad serta laptop MacBook. Kini dengan undangan boikot iPhone, Erdogan kemungkinan tidak akan lagi memakainya.
"Apapun yang kami beli dari luar negeri, kami akan memproduksinya di sini dengan kualitas yang lebih baik dan mengekspornya. Kami akan memboikot produk-produk elektronik AS," tandas Erdogan.
"Jika mereka punya iPhone, di pihak lain ada Samsung. Dan kami juga punya merek telepon sendiri. Kami akan memproduksinya dalam jumlah cukup untuk kami sendiri," tambah Erdogan.
Tonton juga 'Erdogan Ancam Boikot Produk Elektronik AS Termasuk iPhone':
No comments:
Post a Comment