Kapasitor - Calon Teknisi | Free Download BIOS

Calon Teknisi | Free Download BIOS

Free download BIOS, Schematic, Boardview & Kursus Teknisi Laptop Online Interaktif.

Kapasitor

Share This


Kondensator/Kapasitor merupakan komponen pasif yang berfungsi menyimpan muatan listrik sementra banyaknya muatan listrik per detik dalam satuan Qoulomb (Q). Kemampuan Kondensator/Kapasitor dalam menyimpan muatan disebut kapasitansi yang satuannya adlah Farad (F), 1 Farad = 1.000.000 m F baca (mikro farad), 1 m F = 1.000 nF baca (nano Farad) dan 1 nF = 1.000 pF baca (piko Farad).Pada perinsipnya Kondensator/Kapasitor terdiri dari dua keping konduktor yang dipisahkan oleh materi penyekat yang disebut materi dielektrik, fungsi zat dielektrik adlah untk memperbesar kapasitansi Kondensator/Kapasitor diantaranya adlah: kememory ramik; kertas; kaca; mika; polyister dan elektrolit tertentu.
Disamping mempunyai nilai kapasitas menyimpan muatan listrik Kondensator/Capasitor juga mempunyai batas tegangan kerja (working Voltage) maksimum yang dicantumkan nilainya pada komponen. Tegangan kerja Kondensator/Capasitor AC untk non polar : 25 Volt; 50 Volt; 100 Volt; 250 Volt 500 Volt dsb. Tegangan kerja DC untk polar: 10 Volt; 16 Volt; 25 Volt; 35 Volt; 50 Volt; 100 Volt; 250 Volt.
Kapasitor yang sering dinamakan pula kondensator merupakan piranti elektronik
yang berfungsi :
1. Menyimpan muatan listrik sementra.
2. Penapisan frekuensi
3. Penalaaan frekuensi
4. Pembentukan gelombang
5. Pengopelan dari satu rangkaian ke rangkaian yang lain.
Membaca Kapasitansi
Pada kapasitor yang berukuran besar, nilai kapasitansi umumnya ditulis dengan angka yang jelas. Lengkap dengan nilai tegangan maksimum dan polaritasnya. Misalnya pada kapasitor elco dengan terang tertulis kapasitansinya sebesar 22uF/25v.
Kapasitor yang ukuran fisiknya mungil dan kecil biasanya hnya bertuliskan 2 (dua) atau 3 (tiga) angka saja. Jika hnya ada dua angka satuannya adlah pF (pico farads). Sebagai contoh, kapasitor yang bertuliskan dua angka 47, maka kapasitansi kapasitor tersebut adlah 47 pF.
Jika ada 3 digit, angka pertama dan kedua menunjukkan nilai nominal, sedangkan angka ke-3 adlah faktor pengali. Faktor pengali sesuai dengan angka nominalnya, berturut-turut 1 = 10, 2 = 100, 3 = 1.000, 4 = 10.000 dan seterusnya. Misalnya pada kapasitor kememory ramik tertulis 104, maka kapasitansinya adlah 10 x 10.000 = 100.000pF atau = 100nF. Contoh lain contohnya tertulis 222, artinya kapasitansi kapasitor tersebut adlah 22 x 100 = 2200 pF = 2.2 nF.
Trik pembacaan nilai kapasitor berbeda – beda sesuai dengan jenisnya, ada yang tertera pada bodi kapasitor ( dalam bentuk label ) dan ada pula yang memakai instruksi warna. Pembacaan nilai kapasitor yang memakai instruksi warna ibarat dengan pembacaan pada resistor.

- Angka ke-1 menunjukkan bilangan puluhan
- Angka k-2 menunjukkan bilangan satuan
- Angka ke-3 menunjukkan bilangan pengali
pola :
1. Pada sebuah kapasitor tertera angka 472 artinya,Kapasitas = 47 x 102 = 4700 pF = 4,7 nF
2. Pada sebuah kapasitor tertulis : 470 μF, 25V artinya, Kapasitas = 470 μF dengan tegangan kerja = 25 volt.
3. Kode kapasitor 562 J 100 V, artinya besarnya kapasitansi 56 x 102pF, J: besarnya toleransi 5%, 100 V, kemampuan tegangan kerja 100 Volt.
4. 100 nJ, artinya besarnya kapasitansi 100 nF, J: besarnya toleransi 5% Kode kapasitor 100 uF 50 V, artinya besarnya kapasitansi 100 uF, besarnya tegangan kerja 50 Volt.
Kapasitor dibedakan menjadi dua yakni :

Kapasitor Elektrolit
1. Kapasitor Tetap
2. Kapasitor Variabel
Kapasitor tetap nilai kapasitasnya sudah tidak sanggup diubah-ubah ibarat : kapasitor film,kapasitor polyster,kapasitor kememory ramik,kapasitor mika , dll. Sedang kapasitor variabel adlah kapasitor yang nilai kapasitasnya sanggup diubah – ubah ibarat : VARCO (Variabel Condensator), kapasitor Trimer.
- Kapasitor Elektrolit
Simbol Kapasitor Elektrolit
Ciri – cirinya adlah :
• Memilik polaritas yakni positip dan negatip
• Untuk meratakan riak pada rectifier / penyearah arus.
• Nilai kapasitasnya dinyatakan dalam μF dan dengan tegangan kerja tertentu yang dilarang dilampaui.
• Kerusakan yang sering terjadi adlah konslet,kering,bocor,atau meletus.
• Bentuk phisik kapasitor elektrolit ibarat gambar ini :
- Kapasitor Tantalum
ciri - ciri nya :
• Memiliki polaritas positip dan negatip
• Berfungsi sama dengan kapasitor elektrolit
• Nilai kapasitasnya dinyatakan dalam μF
• Mempunyai unsur logam yang kuat
Kapasitor Tantalum
- Kapasitor Trimer
simbol Kapasitor Trimer
ciri - ciri nya :
• Penyetelan dilsayakan memakai obeng
• Kedua keping logamnya diisolasi memakai lapisan tipis
• Memiliki kapasitas antara 20 pF hingga 100 pF
• Dimanfaatkan pada peserta radio maupun pesawat komunikasi
• Berfungsi sebagai pemilih gelombang / tunning.
Kapasitor Trimer
- Kapasitor Film
Kapasitor Film
ciri - ciri nya :
• Tegangan kerjanya sangat tingi
• Tidak mempunyai polaritas
• Nilai kapasitasnya dinyatakan dalam μF
• Kapasitas ada yang tertulis pribadi dan ada memakai instruksi warna
• Banyak dipakai pada llampu blitz kamera
- Kapasitor Polyester

ciri - cirinya :
• Tidak mempunyai polaritas
• Berbentuk persegi
• Kapasitasnya dinyatakan dalam nF








Kapasitor Variabel
Simbol Varco
ciri nya :
• Dapat diubah kapasitasnya antara Memiliki dua macam dielektrik yakni logam dan plastik
• Sebagai tunning pada peserta radio
• Kapasitas Varco logam antara 200 pF – 1000 pF
• Kapasitas Varco plastik antara 100 pF – 350 pF
• Varco logam dipakai pada tunninng yang bertegangan tingi ibarat Pemancar
Kapasitor Variabel
- kapasitor kememory ramik
Kapasitor Kememory ramik
ciri nya :
• Tidak mempunyai polaritas / nonpolar
• Bentuk lingkaran tipis ( ibarat kancing baju )
• Dipakai sebagai filter
• Kapasitasnya dinyatakan dalam pF
• Tegangan kerjanya mulai dari 25 volt, 50 volt , 100 volt , 150 volt , 200 volt , 400 volt bahkan hingga ribuan volt.
• Nilai kapasitasnya ada yang tertulis pribadi dan ada yang memakai hitungan.
 




A) Kapasitor Nonpolar
Kondensator/Capasitor non polar adlah Capasitor yang elektrodanya tanpa mempunyai kutub positif (+) maupun kutub negatif (-) artinya bila pemasangannya terbalik maka Kapasitor tetap bekerja. Contoh Kondensator/Capasitor nonpolar yaitu: Kondensator/Kapasitor variabel (Varco); Kertas, Mylar, Polyester, Kememory ramik dsb.
B) Kapasitor Polar
Kondensator/Capasitor Polar elektrodanya mempunyai dua kutup, yakni kutub positif (+) dan kutub negatif (-). Apabila Capasitor ini dipasang pada rangkaian elektronika, maka pemasangannya dilarang terbalik. Salah satu contonya adlah Capasitor elektrolit atau elko, Tantalum. Nilai kapasitas maksimum dan kutub –kutubnya sudah tertera pada bodi komponen tersebut.

sumber: http://mamaynisaa.blogspot.com/2011/01/kapasitor.html
Sumber http://ilmuserviskomputer.blogspot.com/

No comments:

Post a Comment