Namun sayangnya, memainkan game di emulator Android cenderung berjalan ngelag atau patah-patah kalau spesifikasi perangkat keras leptop atau komputer anda rendah.
Untuk mengatasi msumberah tersebut, anda sanggup memakai sistem operasi Android versi PC yang dikembangkan oleh negara China, yaitu Phoenix OS.
Apa itu Phoenix OS?
Phoenix OS adlah sistem operasi berbasis Android yang dikembangkan khusus untk perangkat komputer/leptop. Phoenix OS dikembangkan oleh Beijing Chaozhuo Technology Co., Ltd dan pada ketika article ini ditulis Phoenix OS sudah berjalan pada sistem operasi Android Nougat versi 7.1. Pengembangan Phoenix OS sendiri berbasis pada proyek open source Android x86.Oke, pribadi saja kita pada pembahasan utama, yaitu Trik Menginstall Phoenix OS di Windows.
Trik Menginstall Phoenix OS di Windows
Perlu anda ketahui sebelumnya, Saya sudah mencoba menginstall Phoenix OS ini pada leptop Windows 10, dengan memakai aplikasi PhoenixOSInstaller. Sebenarnya file ISO sudah disediakan oleh Phoenix OS, namun bagi anda yang tidak mau ribet menginstall Phoenix OS, sebaiknya memakai aplikasi tersebut.Jika anda tertarik ingin menginstall Phoenix OS memakai aplikasi PhoenixOSInstaller, silahkan ikuti langkah-langkah dibawah ini:
Sebelum menginstall Phoenix OS, kita terlebih dahulu untk mendownload aplikasi PhoenixOSInstaller melalui WEBsite resminya pada halman phoenixos.com/download_x86. Setelah halman terbuka silahkan scroll ke bawah, kemudian pada bab Exe Installer (For Windows) silahkan klik Official Download.
Setelah terdownload aplikasinya, silahkan klik dua kali pada aplikasi tersebut, maka akan terbuka jendela baru. Karena kita ingin menginstall Phoenix OS, maka kita klik tombol Install.
Pada bab ini, anda sanggup menentukan hard disk mana yang akan anda gunakan untk menginstall Phoenix OS. Pada tumpuan kali ini, Saya menentukan untk memakai hard disk D:.
Pasti anda berfikir kalau Phoenix OS akan memformat semua data pada hard disk yang anda pilih. Tenang, anda tidak perlu khawatir alasannya yakni Phoenix OS tidak akan memformat semua data pada hard disk yang anda pilih. Melainkan akan menciptakan sebuah folder tersendiri, sebagai daerah untk menyimpan file insta'lasi Phoenix OS, anggap saja menyerupai pemasangan aplikasi biasa.
Pastikan juga pada hard disk yang anda pilih, mempunyai ruang kosong sebesar 4 GB atau lebih dan kalau sudah yakin pada hard disk yang anda pilih, silahkan klik tombol Next untk proses selanjutnya.
Pada bab ini, anda sanggup menentukan ukuran data yang ingin anda alokasikan untk menginstall Phoenix OS. Jika anda ingin menginstall banyak game dan aplikasi nantinya, sebaiknya pada bab Data Size anda menentukan 8G atau lebih, tapi kalau kapasitas ruang kosong pada hard disk anda terbatas, sebaiknya anda menentukan 4G.
Perlu diingat, kalau pada bab Data Size anda menentukan 8G, maka pastikan pada hard disk yang anda pilih mempunyai ruang kosong sebesar 8 GB dan kalau anda sudah yakin pada ukuran data yang ingin anda alokasikan, silahkan klik tombol Install untk mulai menginstall Phoenix OS.
Setelah itu, tunggu hingga proses insta'lasi selesai. Biasanya proses insta'lasi ini memakan waktu 2-5 menit.
Jika proses insta'lasi telah selesai, akan muncul jendela gres yang berisi isu dimana Phoenix OS telah berhasil di install. Pada tumpuan kali ini, lokasi folder file insta'lasi Phoenix OS berada pada lokasi "D:\PhoenixOS". Karena kita ingin pribadi mencoba memakai Phoenix OS, maka klik tombol Reboot Now untk merestart komputer/leptop untk masuk ke sistem operasi Phoenix OS.
Maka komputer/leptop akan restart untk masuk ke sistem operasi Phoenix OS.
Jika ada isu menyerupai gambar dibawah ini, maka Phoenix OS sedang menginisialisasi sistem, tunggulah bbrapa ketika hingga prosesnya selesai.
Jika prosesnya telah selesai, maka akan muncul Welcome to Phoenix OS. Bahasa default dari Phoenix OS adlah Mandarin, kalau anda tidak mengerti bahasa Mandarin, anda sanggup menentukan bahasa English (United Stauji) pada kolom yang tersedia dan kemudian klik tombol Next untk proses selanjutnya.
Pada bab USER LICENSE AGREEMENT, klik tombol ACCEPT untk mendapatkan perjanjian lisensi pengguna.
Pada bab Connect Network, anda sanggup menghubungkan jaringan yang tersedia. Karena tidak ada jaringan yang tersedia pada leptop Saya baik itu LAN dan Wi-Fi, maka Saya klik tombol SKIP untk melewati bab ini.
Akan muncul jendela baru, klik saja SKIP ANYWAY untk menyetujui melewati bab Wi-Fi ini. Tenang, walaupun kita menyetujui untk melewati bab Wi-Fi ini, tapi kita masih sanggup untk menghubungkan jaringan Wi-Fi atau LAN di setting Phoenix OS nantinya.
Pada bab CREATE ACCOUNT, anda sanggup menulis nama profil untk Phoenix OS pada kolom yang tersedia. Jika sudah selesai, silahkan klik tombol Finish.
Pada jendela Beginner's Guide, anda akan melihat cara untk mengoperasikan Phoenix OS. Jika anda sudah paham, untk mengoperasikan Phoenix OS, silahkan klik tombol X untk keluar dari jendela Beginner's Guide.
Ulasan Sedikit Mengenai Phoenix OS
Seperti inilah tampilan desktop dari Phoenix OS. Sekilas memang menyerupai dengan Windows dan bbrapa varian distro Linux, menyerupai adanya start menu, taskbar dan mendukung multi-window, namun sejatinya ini adlah sistem operasi Android yang biasa kita temukan pada perangkat hp.
Bedanya, sistem operasi Android pada Phoenix OS telah dimodifikasi dan diubahsuaikan sedemikian rupa supaya cocok dipakai untk perangkat komputer/leptop.
Setips default aplikasi yang terpasang di Phoenix OS, yaitu FileManager, Stardust Broser, TextEditor, Featured App, 360(toko aplikasi), Feedback, Gallery, Clock, Calculator, Recorder, Security, Email, NoviceHelp, iQIYI, Calender, Baidu IME, Play Store dan Game Helper.
Jika anda ingin mencari dan memasang aplikasi, anda sanggup memakai toko aplikasi 360. Namun sayangnya toko aplikasi tersebut buatan China, akan sulit bagi anda yang tidak mengerti bahasa Mandarin. Tapi tenang, Phoenix OS sudah menyediakan toko aplikasi lain, yaitu Gugle Play Store.
Untuk ulasan lebih lengkap mengenai Phoenix OS akan Saya lanjutkan pada article terpisah.
Trik Masuk Ke Windows atau Phoenix OS
Untuk anda yang berada di sistem operasi Phoenix OS, silahkan buka start menu dan kemudian tekan tombol dengan ikon Power.
Pada bab ini silahkan tekan tombol Restart.
Pada ketika booting anda akan dihadapkan pada dua pilihan sistem operasi. Pilihlah sistem operasi yang ingin anda gunakan, apakah Windows atau Phoenix OS? kalau anda tidak menentukan sistem operasi lebih dari 30 detik, maka setips otomatis anda akan masuk ke Windows.
Jika anda sudah terlanjur masuk ke Windows, padahal ingin masuk ke Phoenix OS, anda tidak perlu merestart komputer/leptop anda. Karena pada desktop Windows, Phoenix OS sudah menyediakan aplikasi untk masuk ke sistem operasi Phoenix OS. Kamu hnya tinggal mengklik dua kali saja pada ikon Phoenix OS tersebut.
Akan muncul jendela Yuser Account Control, klik saja tombol Yes.
Maka akan muncul jendela Command Prompt, biarkan saja Command Prompt melsayakan tugasnya, maka komputer/leptop anda akan langsung restart dan masuk ke sistem operasi Phoenix OS.
Itulah tips menginstall Phoenix OS di Windows, kalau ada msumberah ketika menginstall Phoenix OS di Windows, silahkan sampaikan melalui kolom komentar dibawah. Sumber https://mas-abdi.blogspot.com/
No comments:
Post a Comment