![Tampilan dari Emoji Builder, platform yang memungkinkan pengunjungnya menciptakan emoji sendiri. Foto: Emoji Builder Tampilan dari Emoji Builder, platform yang memungkinkan pengunjungnya menciptakan emoji sendiri. Foto: Emoji Builder](https://akcdn.detik.net.id/community/media/visual/2018/11/16/c1dd2a5c-8b6c-47db-b0ea-975ae96b03ec_169.jpeg?w=700&q=90)
Jakarta - Dalam beberapa waktu belakangan, WhatsApp ramai diberitakan karena memungkinkan usernya untuk menciptakan stiker. Baik foto sendiri maupun objek-objek lain dapat dipakai untuk menciptakan stiker WhatsApp sendiri.
Selain stiker WhatsApp, emoji pun juga dapat dibentuk secara mandiri. Salah satunya memakai Emoji Builder.
Platform buatan Philipp Antoni ini gres dirilis beberapa hari lalu. Hal tersebut tampak dari cuitan melalui akun Twitter pribadinya.
Dalam platform berbasis web ini, pengunjungnya dimungkinkan untuk menciptakan kombinasi dari elemen-elemen dalam emoji, menyerupai kepala, mata, tangan, dan sejumlah aksesori. Selain itu, dapat juga memasukkan file dari komputer atau laptop langsung ke platform tersebut, jikalau ingin menciptakan emoji yang lebih personal.
Jika tidak ingin repot, ada opsi randomize untuk menghasilkan emoji dari kombinasi yang ada secara acak. Nantinya, hasil kreasi emoji tersebut dapat disimpan dalam format .png.
Tak ketinggalan, ada nama tersendiri untuk tiap emoji yang dibuat. Namanya muncul dari elemen-elemen apa saja yang dipakai pada emoji tersebut.
![]() |
![]() |
![]() |
Walau pilihannya kombinasinya tidak terlalu banyak, contohnya tidak ada emoji makanan, tapi ini tidak mengecewakan menghibur untuk mengisi waktu luang. Terlebih, banyak platform pembuat emoji yang menghadirkan emojinya sendiri, alias tidak berdasar pada emoji yang ada secara universal.
Menariknya, dalam platform buatannya itu, tampak Philipp menulis "pls don't sue me" persis di samping "Assets copyright Apple". Entah ia hanya bercanda, atau memang dirinya memang asal comot saja emoji dari perusahaan pimpinan Tim Cook itu.
No comments:
Post a Comment